Sadang-jatirogo.desa.id – Ramadahan merupakan bulan sakral yang sangat ditunggu oleh beberapa kalangan masyarakat khususnya mereka yang merantau bekerja di luar daerah ataupun diluar negeri. Banyak dari para perantau akan melakukan perjalanan mudik kekampung halaman untuk melaksanakan ibadah puasa bersama dengan sanak saudara di rumah. Sebagian dari mereka mudik diawal bulan puasa dan sebagian lagi melakukan perjalanan mudik menjelang lebaran tiba.

Banyak dari masyarakat yang belum mengindahkan kebijakan dari Pemerintah untuk tidak mudik pada tahun ini dikarenakan pandemi Corona Virus Disease (Covid-19) yang penyebarannya terus meluas. Hal ini sangat rentan sekali dengan persebaran Covid-19 yang dibawa oleh para pemudik. Covid-19 dapat menginveksi seseorang tanpa menunjukkan gejala dan orang dengan kategori ini disebut sebagai Orang Tanpa Gejala (OTG). OTG sangat berbahaya karena orang tersebut tidak menyadari bahwa dirinya terinfeksi Covid-19 dan dikhawatirkan mereka akan menularkannya kepada keluarga yang berada di kampung halaman.

Mengantisipasi hal tersebut, Pemerintah Desa Sadang mengadakan koordinasi dengan Tiga Pilar Desa Sadang dan BPD terkait penyelenggaraan piket jaga Posko Penanganan Covid-19. Pemerintah Desa Sadang akan memberdayakan seluruh Perangkat Desa, BPD, Ketua RT dan RW serta seluruh kader kesehatan berikut Bidan Desa Sadang. Pertemuan yang dilaksanakan pada hari kamis tanggal 23 April 2020 tersebut akan membagi seluruh tim menjadi 3 shift jaga setiap harinya. Shift akan dibagi menjadi 3 yakni pagi, sore dan malam. Masing-masing shift akan ditempatkan 3-5 orang untuk piket jaga posko.

Dengan adanya piket jaga posko yang buka sampai dini hari setiap harinya ini diharapkan dapat memantau kedatangan warga yang berasal dari luar daerah maupun luar negeri. Warga yang datang harus melapor kepada petugas di posko untuk didata dan dilakukan pemeriksaan kesehatan ringan. Warga yang sehat diminta untuk isolasi diri dirumah selama 14 hari sedangkan warga yang menunjukkan gejala batuk, pilek panas dan sesak nafas akan dilakukan isolasi khusus di ruang isolasi yang disediakan oleh Pemerintah Desa.

Warga diminta untuk mematuhi peraturan ini agar persebaran Covid-19 dapat diminimalisir di wilayah Desa Sadang.

Jadwal jaga Posko Penanganan Covid-19 dapat diunduh melalui link dibawah ini

 Piket Jaga Posko Penanganan Covid-19 Pemdes Sadang

(@gus_sung)